Mediabahri.com | Maluku Utara, 24 Agustus 2025 —
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menegaskan pentingnya menjadikan keadilan sebagai dasar dalam setiap pengambilan keputusan publik, khususnya dalam kebijakan pertanahan. Hal ini disampaikannya saat memberikan orasi kebangsaan pada Rapat Koordinasi (Rakor) Regional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Kota Ternate, Maluku Utara, Sabtu (23/8/2025).
“Dalam konteks kita mengambil keputusan publik, jadi yang paling penting itu adalah masalah keadilan. Pada kebijakan pertanahan, transformasi pengelolaan sumber daya harus diarahkan pada keadilan dan kemaslahatan bersama, agar pembangunan benar-benar menghadirkan kesejahteraan yang merata bagi seluruh rakyat,” ujar Menteri Nusron dalam orasinya.
Ia menekankan bahwa keadilan bukan hanya prinsip dalam penyusunan kebijakan, tetapi juga menjadi kata kunci dalam kehidupan berbangsa dan beragama. Menurutnya, siapa pun, baik pejabat publik maupun masyarakat, harus menjunjung tinggi nilai tersebut.
“Kalau kita ingin bekerja dan berjuang secara konsepsional, mengedepankan idealisme kita di mana pun kita berpijak, apakah itu sebagai gubernur, menteri, DPR, atau rakyat, kata kunci yang kita perjuangkan adalah keadilan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Menteri Nusron mengingatkan bahwa Indonesia tidak lagi membutuhkan perdebatan soal asal-usul, melainkan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa. “Kita sudah tidak lagi saatnya bicara dari mana asal kita, tapi yang paling penting adalah apa kontribusi kita untuk bangsa Indonesia ke depan. Lebih-lebih kalau kita bicara tentang konsepsi keislaman, yaitu menyentuh tiga sekaligus, yakni keislaman, keindonesiaan, dan kemodernan,” tambahnya.
Rakor Regional KAHMI yang mengusung tema “Konsolidasi KAHMI untuk Indonesia” ini dibuka langsung oleh Koordinator Presidium Nasional KAHMI yang juga Ketua Komisi II DPR RI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda. Hadir pula Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Ahmad Riza Patria, serta Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Nusron turut didampingi oleh Staf Khusus Bidang Reforma Agraria, Rezka Oktoberia, serta Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Maluku Utara, Lalu Harisandi, bersama jajaran.
📌 Sumber: Biro Hubungan Masyarakat dan Protokol, Kementerian ATR/BPN
Redaksi: Mediabahri.com
