Tabungan Pensiunan PNS di Magetan Rp105 Juta Raib Usai Ditelepon, PT Taspen Tegaskan Sudah Peringatkan Masyarakat

Zulkarnaen_idrus
0


Magetan — Mediabahri.com | Kasus penipuan yang mengatasnamakan PT Taspen kembali terjadi. Kali ini, korbannya adalah Sunarti, seorang pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) asal Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Uang tabungan miliknya sebesar Rp105 juta raib setelah menerima panggilan telepon dari seseorang yang mengaku sebagai petugas Taspen.


Peristiwa ini terjadi pada Kamis (27/3/2025) lalu. Dalam keterangannya, Sunarti mengaku menerima telepon dari pelaku yang berpura-pura sebagai petugas resmi PT Taspen. Dengan dalih verifikasi data untuk pencairan dana pensiun tambahan, pelaku berhasil mengelabui Sunarti hingga memberikan data pribadi dan informasi rekening. Tak berselang lama, uang di rekeningnya lenyap tanpa jejak.


"Saya benar-benar percaya karena dia mengaku dari Taspen dan tahu banyak soal data pensiun saya. Saya tidak menyangka ini modus penipuan," ujar Sunarti saat ditemui di kediamannya, Minggu (30/3/2025).


PT Taspen menanggapi kasus ini dengan penegasan bahwa mereka tidak pernah meminta data pribadi apalagi lewat sambungan telepon. Dalam pernyataan resminya, PT Taspen juga menegaskan bahwa seluruh proses rekrutmen maupun layanan Taspen sepenuhnya gratis dan hanya disampaikan melalui kanal resmi mereka.


"Kami sudah sering mengingatkan masyarakat untuk tidak percaya terhadap telepon atau pesan dari pihak yang mengaku petugas Taspen namun tidak melalui kanal resmi kami. Masyarakat diminta waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan Taspen," tegas pihak PT Taspen.


Taspen kembali mengimbau masyarakat untuk hanya mengakses informasi resmi melalui website www.taspen.co.id, Call Center di 1500919, atau media sosial resmi milik perusahaan.


Kasus ini menjadi pengingat penting bagi seluruh pensiunan dan masyarakat umum untuk selalu waspada terhadap modus penipuan, terutama yang mengatasnamakan instansi resmi. Pihak berwajib pun diharapkan segera mengusut tuntas kasus ini agar pelaku dapat diproses hukum dan kejadian serupa tidak kembali terulang. (Red)

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)

#buttons=(Lanjutkan, Go it!) #days=(20)

Terima Kasi sudah berkunjung ke Media Bahri, Info Lewat WhatSapp Hubungi Sekarang
Ok, Go it!