Mediabahri.com | Jakarta — Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menegaskan bahwa posisi Wakil Panglima TNI yang selama ini kosong akan segera diisi. Ia mengungkapkan bahwa sejumlah kandidat telah dikantongi dan siap dipilih, dengan satu syarat utama: berpangkat jenderal bintang empat.
“Ada beberapa kandidat. Tapi yang pasti, Wakil Panglima itu harus bintang empat,” tegas Jenderal Agus usai menghadiri rapat kerja bersama Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (30/4/2025).
Jabatan Wakil Panglima TNI sebenarnya sudah diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 66 Tahun 2019 tentang Susunan Organisasi TNI. Namun, posisi ini sudah lama dibiarkan kosong. Kini, Jenderal Agus memastikan kursi strategis itu akan segera terisi.
“Dalam struktur organisasi TNI, posisi itu ada, tapi belum pernah diisi. Sekarang sudah saatnya,” ujarnya.
Agus menekankan bahwa Wakil Panglima TNI akan memiliki peran vital dalam mendukung pelaksanaan program-program strategis, baik di internal TNI maupun agenda nasional.
“Yang terpilih harus bisa bantu saya, bantu program pemerintah juga. Karena sekarang banyak program yang perlu sinergi dengan TNI,” jelasnya.
Meski belum menyebut nama calon secara terbuka, Jenderal Agus memastikan bahwa semua kandidat yang dipertimbangkan memiliki kapasitas dan rekam jejak yang kuat.
“Saya sudah punya beberapa nama. Kita akan pilih yang terbaik,” tambahnya.
Terkait waktu pengumuman, Agus meminta semua pihak bersabar. Ia memastikan proses seleksi akan dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan mempertimbangkan kebutuhan organisasi.
“Kita lihat waktu yang tepat. Yang jelas, ini akan segera diputuskan. Banyak program penting yang harus kita jalankan,” katanya.
Sebagai informasi, sesuai Perpres No. 66 Tahun 2019, Wakil Panglima TNI bertugas membantu Panglima dalam pelaksanaan tugas harian, memberikan saran kebijakan pertahanan negara, menggantikan Panglima jika berhalangan, serta menjalankan tugas lain yang diperintahkan Panglima.
Kini, publik menunggu: siapa jenderal bintang empat yang akan mendampingi Jenderal Agus Subiyanto di pucuk kepemimpinan TNI? (Red)